10 Top Tips Money Management Forex Terbaik Untuk Para Trader

Kesuksesan dalam Trading Forex membutuhkan banyak kesabaran, pembelajaran yang tepat, adaptasi cepat terhadap pembaruan pasar, serta sejumlah kualitas lainnya. Seperti biasa, untuk dapat berhasil dalam trading, Anda akan memerlukan rencana trading yang terperinci. Rencana trading yang terperinci akan dapat membantu Anda kapan harus masuk, kapan harus keluar, pasangan mata uang mana yang baik untuk diperdagangkan, dan cara menghitung money management forex. Money management forex sangat penting - tetapi itu hanyalah sebagian dari gambaran lengkapnya.

Alasan mengapa banyak trader kehilangan uang di pasar Forex adalah karena kurangnya pengalaman, dan pengetahuan money management forex yang baik. Karena sifat pasar forex yang selalu berubah, pasar forex adalah pasar yang berisiko. Oleh karena itu money management forex yang baik adalah faktor keberhasilan yang tidak dapat ditawar baik bagi pemula maupun trader berpengalaman.

Artikel ini akan memberitahu Anda mengenai money management forex yang baik untuk dapat berhasil dalam trading forex, karena hal ini sangat penting untuk keuntungan jangka panjang. Yang kerap kali banyak trader gagal sadari adalah bahwa mereka seharusnya tidak hanya berencana untuk mendapatkan untung hanya dari satu posisi trading saja, atau hanya berfokus pada titik keluar dan masuk saja- mereka kerap kali melupakan bahwa strategi Forex juga harus didasarkan pada pencapaian keuntungan jangka panjang. Di sinilah kemampuan money management forex dan modal trading seorang trader menjadi sangat penting.

Artikel ini akan memberikan Anda 10 daftar tips money management forex terbaik yang untuk trader pemula, serta beberapa tips tambahan untuk trader Forex berpengalaman.

Belajar Money Management Forex

Jika Anda baru dalam dunia trading, Anda harus mendidik diri Anda sendiri dengan pengetahuan trading. Satu sikap yang akan membantu adalah melihat trading forex sebagai sebuah karir, karena trading forex tidaklah berbeda selayaknya Anda menjalankan sebuah karir. Sangat disarankan agar Anda melatih keterampilan trading Anda menggunakan akun perdagangan Demo terlebih dahulu. Dengan cara Anda dapat memahami berbagai strategi trading yang tersedia dan juga memahami bagaimana cara pasar bekerja. Semakin dini Anda belajar mengenai money management forex, semakin cepat Anda dapat memulai trading Anda.Ketika Anda merasa sudah memiliki cukup pengetahuan untuk melakukan trading di pasar real, investasikan jumlah uang yang tidak akan mempengaruhi mata pencaharian Anda bahkan jika Anda kehilangan semuanya.

Memiliki opsi investasi lain di samping forex juga sangat disarankan. Prinsip-prinsip money management forex cukup mudah diikuti dan memiliki potensi untuk menyelamatkan Anda dari banyak kerugian jika Anda memahami dan juga menaatinya.

Sekarang mari kita lihat tips money management forex terbaik untuk trader pemula:

Tips Money Management Forex Terbaik

1. Hitung Modal Risiko Anda

Hitung jumlah risiko yang dapat terjadi dalam trading. Jika peluang keuntungan lebih rendah dibandingkan dengan jumlah keuntungan, maka hentikan trading. Anda dapat menggunakan kalkulator trading untuk mengukur risiko lebih efektif. Banyak aspek penting dalam money management forex berasal dari kunci utama ini.

Sebagai contoh, ukuran modal risiko keseluruhan Anda akan menjadi faktor penentu batas atas ukuran posisi Anda. Disarankan Anda menjadi bijaksana untuk mengambil risiko tidak lebih dari 2% dari modal risiko keseluruhan Anda dalam satu jenis trading. Selain itu, Anda selalu dapat menerapkan manajemen risiko ke dalam strategi trading Anda, untuk memastikan Anda mengelola risiko secara efektif.

2. Hindari Trading Yang Agresif

Trading yang agresif mungkin adalah sebuah kesalahan terbesar yang dilakukan banyak trader pemula. Jika beberapa kerugian saja cukup untuk menghabiskan sebagian besar modal risiko Anda, maka hal ini menunjukkan bahwa setiap trading yang Anda lakukan memiliki terlalu banyak risiko. Cara yang baik untuk mencapai tingkat risiko yang benar adalah dengan menyesuaikan ukuran posisi Anda dengan kestabilan pasangan mata uang yang Anda perdagangkan. Harap dicatat bahwa pasangan mata uang yang tidak stabil sebaiknya memiliki posisi yang kecil dibandingkan dengan pasangan mata uang yang lebih stabil.

3. Bersikaplah realistis

Salah satu alasan mengapa trader baru terlalu agresif adalah karena harapan mereka yang tidak realistis. Mereka mungkin berpikir bahwa trading agresif akan membantu mereka mendapatkan pengembalian investasi lebih cepat. Namun, trader yang menghasilkan pengembalian investasi yang stabil. Menetapkan tujuan realistis dan mempertahankan pendekatan konservatif adalah cara yang tepat untuk memulai perdagangan.

4. Akui Jika Anda Melakukan Kesalahan

Aturan emas trading adalah mendapatkan keuntungan dan mengembalikan kerugian Anda. Sangat penting untuk keluar dengan cepat dari pasar saat sudah terlihat jelas bahwa Anda telah menempatkan posisi yang tidak menguntungkan dan berakhir pada situasi yang buruk. Namun adalah kecenderungan alami manusia untuk mencoba dan mengubah situasi yang buruk menjadi situasi yang baik, tetapi itu adalah kesalahan dalam perdagangan FX.

Inilah sebabnya mengapa sering dikatakan bahwa, "Anda tidak dapat mengendalikan pasar".

5. Bersiap untuk yang Terburuk (Kinerja Masa Lalu Bukan Indikasi Hasil Di Masa Depan)

Tidak ada yang dapat mengetahui masa depan pasar, namun kita memiliki banyak bukti dari masa lalu. Apa yang telah terjadi sebelumnya mungkin tidak pasti berulang, namun hal-hal tersebut menunjukkan kemungkinan-kemungkinan yang dapat terjadi. Karena itu, penting untuk melihat sejarah pasangan mata uang trading Anda. Pikirkan tindakan apa yang perlu Anda ambil untuk melindungi diri Anda jika skenario buruk terulang kembali.

Jangan meremehkan kemungkinan guncangan harga yang dapat terjadi - Anda harus memiliki rencana untuk skenario terburuk. Anda tidak perlu mempelajari jauh ke masa lalu untuk menemukan contoh guncangan harga. Misalnya, pada Januari 2015, Franc Swiss melonjak sekitar 30% terhadap Euro dalam hitungan menit.

6. Mengetahui Titik Keluar Sebelum Membuka Posisi

Tentukan jumlah keuntungan yang ingin capai, dan tingkat kerugian apa yang masuk akal untuk dipertahankan dalam posisi terbuka. Melakukan hal itu akan membantu Anda untuk menjadi disiplin dalam situasi panas trading. Hal juga akan mendorong Anda untuk berpikir dalam hal risiko versus imbalan.

7. Gunakan Stop-loss

Menggunakan stop-loss untuk setiap posisi trading yang Anda mulai adalah salah satu tips money management forex yang baik. Order stop-loss melindungi investasi Anda dari perubahan yang tak terduga di pasar. Karena selalu ada kemungkinan kerugian, tetapkan order stop-loss Anda untuk tidak melebihi lebih dari 2% dari saldo trading Anda untuk setiap posisi trading. Katakanlah Anda memiliki saldo trading sebesar $ 20.000. Maka stop-loss Anda harus sekitar 40 pips, sehingga jika trading tidak berjalan sesuai keinginan Anda, jumlah kerugian maksimal Anda berdasarkan stop-loss Anda adalah sebesar $ 80.

Ada berbagai jenis stop dalam trading Forex. Bagaimana Anda menempatkan stop-loss Anda akan tergantung pada kepribadian dan pengalaman Anda. Jenis-jenis stop umum forex meliputi:

• Equity Stop
• Volatility stop
• Chart stop ( analisis teknis )
• Margin stop

Strategi money management forex yang baik dalam Forex didasarkan faktor survival. Selalu ingat bahwa untuk bertahan hidup adalah prioritas tertinggi - dan keuntungan dapat datang kemudian. Salah satu teknik money management forex yang penting adalah untuk mencegah kerugian besar. Hal ini dapat dicapai dengan menggunakan proses stop-loss dengan cara terbaik dan paling efisien. Selalu hitung jumlah keuntungan Anda. Jika Anda menemukan bahwa Anda selalu mengalami kerugian dengan stop-loss, analisis stop-loss Anda dan lihat berapa banyak dari mereka yang benar-benar menguntungkan.

Mungkin ini saatnya untuk menyesuaikan level stop-loss Anda untuk mendapatkan hasil trading yang lebih baik. Stop-loss membantu trader untuk memotong jumlah kerugian, dan sangat berguna jika Anda tidak dapat memantau pasar secara langsung. Paling tidak, Anda harus menempatkan mental stop jika Anda tidak ingin menggunakan order stop-loss yang tersedia. Peringatan harga juga bermanfaat.

8. Jangan Mengandalkan Keberuntungan

Pada saat tertentu, Anda mungkin mengalami kerugian besar dari modal risiko Anda. Selalu ada godaan pada saat mengalami kerugian besar untuk mencoba dan mendapatkan investasi Anda kembali dengan trading yang berikutnya. Namun hal ini adalah sebuah. Meningkatkan risiko Anda ketika modal risiko Anda telah menurun, hal terburuk untuk dilakukan. Sebagai gantinya, pertimbangkan mengurangi ukuran trading Anda untuk menghindari kerugian yang beruntun, atau berhenti sejenak sampai Anda dapat mengidentifikasi trading dengan probabilitas keuntungan yang tinggi. Selalu tetap stabil, baik secara emosional maupun dalam hal ukuran posisi Anda.

9. Menghormati dan Memahami Leverage

Leverage menawarkan peluang untuk memperbesar laba yang dibuat dari modal risiko yang Anda miliki, tetapi juga meningkatkan potensi risiko. Ini adalah fasilitas yang berguna, tetapi sangat penting untuk memahami ukuran leverage Anda secara keseluruhan. Broker Anda dapat mungkin memberikan leverage pada akun Anda untuk memungkinkan Anda berdagang demi keuntungan yang lebih besar. Namun, Anda perlu berhati-hati saat menggunakan fasilitas ini. Misalnya: leverage 1: 200 pada akun $ 400 berarti Anda dapat melakukan perdagangan hingga $ 80.000. Di sisi lain, menerapkan leverage 1: 500 berarti Anda dapat berdagang hingga $ 200.000.

Tingkat paparan risiko Anda karenanya menjadi lebih tinggi dengan ukuran leverage yang lebih tinggi. Jika Anda seorang pemula, hindari leverage yang tinggi. Pertimbangkan hanya menggunakan leverage ketika Anda memiliki pemahaman yang jelas tentang potensi kerugian. Karena itu, Anda tidak akan menderita kerugian besar pada portofolio Anda - dan Anda dapat menghindari berada di sisi pasar yang salah. Leverage adalah salah satu keunggulan pasar Forex . Fasilitas ini dapat membantu Anda mencapai lebih banyak, tetapi juga bisa memberikan kerugian yang besar kepada Anda. Sangat dianjurkan untuk berhati-hati dalam menggunakan leverage.

10. Berpikir Jangka Panjang

Dapat dipastikan bahwa keberhasilan atau kegagalan sistem trading ditentukan oleh kinerjanya dalam jangka panjang. Jadi berhati-hatilah dalam menghitung kemungkinan keberhasilan dan kerugian pada trading Anda. Jangan mengabaikan aturan yang Anda miliki untuk dapat mencapai keberhasilan trading Anda saat ini.

Tips Money Management forex Lanjutan

Salah satu masalah yang paling umum muncul dalam dunia forex adalah money management forex. Hal ini adalah masalah yang sering dihadapi oleh trader baru, namun juga masih dialami oleh trader forex berpengalaman. Dengan mengingat hal ini, mari kita lihat beberapa tips money management forex lanjutan. Selalu ingat bahwa trader yang sukses menggunakan pendekatan money management forex untuk menjadi lebih sukses dalam trading mereka. Money management forex membutuhkan kedisiplinan dalam proses trading - dan memiliki aturan khusus.

Setelah menguasai kiat-kiat dasar, Anda harus mulai menerapkannya ke dalam strategi money management forex Anda.

Memiliki Rencana Perdagangan Forex

Miliki rencana perdagangan Forex dan dan menaatinya dalam segala situasi. Rencana Anda akan mencakup strategi money management forex. Rencana perdagangan akan membantu Anda mengendalikan emosi dan juga mencegah Anda melakukan trading yang berlebihan. Dengan sebuah rencana, strategi masuk dan keluar Anda ditentukan dengan jelas - dan Anda tahu kapan harus mengambil keuntungan atau memotong kerugian tanpa harus menjadi takut atau serakah. Hal ini akan membawa kedisiplinan dan prinsip ke dalam perdagangan Anda, yang menjadi penting untuk keberhasilan dalam pengaturan modal forex.

Hal ini tidak terkait langsung dengan money management forex. Namun, hal ini lebih berkaitan dengan mengembangkan pendekatan kedisiplinan dalam tading.

Menutupi Modal Yang Hilang

Dalam money management forex, ingatlah bahwa proses untuk menutupi modal yang hilang adalah hal yang sulit. Misalnya, Anda kehilangan $ 1.000 dengan menginvestasikan $ 5.000. Persentase kehilangan adalah 20%. Jadi untuk menutupi kerugian itu, Anda perlu mendapat untung 25% dengan jumlah yang sama. Anda juga perlu memperhatikan spread dan komisi yang ditawarkan, karena ini merupakan sebuah potensi pengeluaran untuk Anda. Pastikan Anda dapat menutupi semua pengeluaran dan biaya apapun yang terjadi pada Anda, sehingga mereka tidak akan memiliki terlalu banyak dampak negatif pada kehidupan Anda.

Protective Stops

Selain apa yang telah dibahas sebelumnya tentang stop loss, menggunakan konsep protective stops dalam strategi money management forex juga merupakan cara yang baik untuk meningkatkan keberhasilan money management forex. Protective stops adalah stop-loss yang menghasilkan profit. Sebagai contoh, setelah Anda membuka posisi dan memiliki profit mengambang $ 500 USD, maka Anda dapat menentukan stop-loss yang akan menghasilkan profit mengambang di atas $ 100 USD (tergantung pada grafik, tentu saja). Dengan cara ini, bahkan jika harga berubah secara drastis dan Anda mencapai level stop-loss Anda, Anda masih akan mendapatkan profit.

Kurangi Stres

Jangan menjadi stres dalam proses trading. Strategi money management forex terbaik menyarankan trader untuk menghindari stres, sebaliknya untuk merasa nyaman dengan jumlah modal yang diinvestasikan.

Jangan Serakah

Hindari perasaan tamak untuk masuk dalam proses trading. Keserakahan dapat membuat Anda membuat keputusan trading yang buruk. Trading bukanlah tentang membuka posisi trading yang menang setiap menitnya, trading adalah tentang membuka posisi trading yang tepat pada waktu yang tepat - dan menutup trading tersebut secepat mungkin jika terbukti salah. Selalu berusaha untuk menjaga disiplin dan mengikuti strategi money management forex. Dengan cara ini, Anda akan berada di posisi terbaik untuk meningkatkan keberhasilan trading Anda.

Kesimpulan

Seperti halnya dalam semua aspek trading, apa yang paling berhasil akan bervariasi sesuai dengan preferensi individu seorang trader. Ada yang trader mampu mentoleransi lebih banyak risiko daripada yang lain dan sebaliknya. Tetapi jika Anda adalah trader pemula, maka tidak peduli siapapun Anda, tips yang kuat adalah memulai secara konservatif.

 

***

Materi ini tidak mengandung dan tidak boleh ditafsirkan sebagai nasihat investasi, rekomendasi investasi, penawaran, atau ajakan untuk melakukan transaksi apa pun dalam instrumen keuangan. Harap dicatat bahwa analisis perdagangan seperti ini bukan merupakan indikator yang dapat diandalkan untuk kinerja saat ini atau di masa depan, karena keadaan dapat berubah seiring berjalannya waktu. Sebelum membuat keputusan investasi apa pun, Anda harus mencari saran dari penasihat keuangan independen untuk memastikan bahwa Anda mengerti risikonya.